Perbedaan antara Remathoid Arthritis dan Osteoarthritis di sertai tatalaksananya
A. Pendahuluan
1. Rematik
- Istilah
masyarakat awam untuk menamai segala jenis nyeri ototdan persendian.
- Banyak
sekali informasi di masyarakat tentang rematik sehingga menyesatkan.
-
Masyarakat memandang ringan pada penyakit yang bisa sebabkan cacat permanen ini
2. mitos dan fakta rematik
Mitos
|
Fakta
|
|
1.rematik : cuaca dingin, sering di ruangan ber AC,
mandi malam
|
dingin menyebabkan sendi mengkerut, nyeri rematik
bertambah
|
2. rematik karena makanan seperti jeroan,emping,dll
|
dari 100 jenis rematik hanya gout yang terkait
dengan penyakit tersebut
|
Rematik karena faktor
keturunan
|
Tidak semua rematik disebabkan faktor keturunan
hanya RA,SLE,gout
|
Hanya menyerang lanjut
usia
|
Anak-anak bisa terkena(JCA), pria produktif
(gout)
|
2. Remathoid
arthritis
-Peradangan dan pembengkakan di daerah sendi dan
sekitarnya,
-Menyerang semua umur, termasuk anak2
-Penderita lebih banyak wanita daripada pria, pria lbh
banyak terkena gout
-Beberapa tipe Arthritis (lbh dr 100 tipe):
Osteoarthritis (OA), Rheumatoid Arthritis (RA),
-Gout/Hiperurisemia, Fibromyalgia, Ankylosing
spondylitis, SLE (Systemic Lupus Erythematosus), Juvenille arthritis
3.Perbandingan Rematoid arthritis dan Osteoarthritis
|
Remathoid arthritis
|
osteoarthritis
|
Wanita :
Pria
Onset umur
Faktor resiko
obesitas
Durasi kekakuan
sendi di pagi hari
Sendi yang
terlibat
Inflamasi
Laju endap
darah
Manifestasi
sistemik
Cairan sendi
|
3:1
35 s/d 55
thn
Tidak ada
Biasanya 60
menit atau lebih lama
Simetris
Lokal dan
sistemik
Meningkat
Ada
Keruh/leukositosis
|
1:1
-65 thn
ada
biasanya
kurang dari 30 menit
simetris/asimetris
tidak ada
/ ringan, lokal
normal
tidak ada
leukositosis
ringan
|
A. Rematoid arthritis
1. Penyakit radang sendi sistemik
2.
Melibatkan banyak
sendi secara simetris
3.
Terdapat nodus
rematoid di luar persendian : vaskulitis (dibawah kulit), radang pada mata,
disfungsi neurologis, penyakit jantung dan paru, lymphadenopati,splenomegali.
4.
Kaku sendi
pada pagi hari -/+ 1 jam
5.
Radang sendi
poli artikuler (3sendi/lebih)
6.
Arthritis pada
sendi jari tangan (MCP)
7.
Deformitas sendi
(swan neck dan boutoniere)
8.
Nodus remathoid
subkutan
9.
Faktor remathoid
:
a. Igm terdeteksi positif (1:160 atau
lebih)
b. LED meningkat 100 mm/jam atau lebih
c. Anemia normositik-normokromik yang
tidak berespon dengan preparat besi
10.
Data lab :
women < 12
Men <13,5
1. Prinsip pengobatan Remathoid
Arthritis
-
Meningkatkan
kualitas hidup pasien
a. Hilangkan inflamasi & kekakuan sendi pada pagi hari
b. Pelihara jangkauan gerak sendi
c. Kontrol nyeri sendi
d. Cegah kerusakan sendi & komplikasi sistemik
e. Penanganan faktor psikologis pasien dg edukasi yang tepat
-
Terapi non farmakologi RA
a.
KIE kepada
pasien dan keluarganya
b.
Latihan
fisik “low impact” di kolam renang yang cukup
c.
Gunakan alat
bantu gerak (tongkat)
d.
Penurunan
Berat Badan (Px Obese)
e.
Akupuntur
& teknik relaksasi
f.
Operasi
ganti sendi (pilihan terakhir)
-
Terapi farmakologi RA
Utk cegah perkembangan peny.mjd destruktif
a. Menggunakan DMARD (Disease Modifying Anti Rheumatoid Drug) a.l.:
b. Prep.Emas (Aurranofin, Sodium aurothiomalat)
c. Antimalaria (Chloroquine, Hydroxychloroquine)
d. Immunosupresan (MTX, Cyclophophamide, Cyclosporine, Azathioprine,
Leflunomide)
e. Sulfasalazin Kombinasi dg NS
1.
Obat anti RA (DMARD)
DMARDs SHOULD BE MONITORED
l Methotrexate Haematologic, liver, lung
l Hydroxychloroquine Ofthalmologic
l Sulphasalazine Haematologic, GI
l Leflunomide Haematologic, liver
l Azathioprine Haematologic, liver
l Cyclosporine Kidney, Blood pressure
l Gold
Haematologic, kidney
Comments
Post a Comment