obat penyebab tinggi dan rendahnya kalium dan natrium pada pasien rawat inap



E. Obat yang menyebabkan hypornatremia
·        Aminoglutethimide
·        Amitriptyline & other Tricyclic antidepresant
·        Amphotericin
·        Captopril & other ACEI
·        Carbamazepine
·        Chlorpropamide
·        Cisplatine
·        Clofibrate
·        Cyclophosphamide
·        Diuretic
·        Heparin
·        Lithium
·        Miconazole
·        NSAID’s
·        Opiates
·        Oxcarbazepine
·        Tolbutamide
·        Vasopresin
·        Vincristine
F.  obat yang menyebabkan hypernatremia
·        Adrenocorticotropic hormone
·        Anabolic steroids
·        Androgens
·        Carbenoxolone
·        Clonidine
·        Costicosteroids
·        Diazoxide
·        Lactulose
·        Methyldopa
·        Oestrogens
·        Oral contraseptives
·        Phenylbutazone
·        Sodium bicarbonate
LATIHAN KASUS
1.     Ny. KD, 61 tahun masuk IGD sesak nafas seminggu
Oedeme kaki parah (4+) dan sesak nafas. Dokter jaga mendiagnosis CHF yang tidak patuh, harus rawat inap.
·        Wawancara Apoteker dengan keluarga:
-         Pasien rutin Klinik Jantung à CHF
-         Kejadian sesak nafas à OTC beli di warung
-         2 minggu tidak mau minum obat karena bosan.
·        Hasil tes laboratorium menunjukan
-         Natrium123 mEq/L, Kalium 4,1 mEQ/L, Klorida 90 mEq/L,
-         BUN 30 mg/dL, Kreatinin Serum 1,3 mg/dL, dan
-         Gula darah puasa 260 mg/dL.
·        Question #1: Apakah Ny. KD harus diberi terapi Natrium untuk koreksi hiponatremia yang dialami?.
·        Tentukan Penyebab Hiponatremia Ny. KD
·        Rasio BUN (Blood Urea Nitrogen):Serum Kreatinin =  30 : 1,3 = 23,08.
·        Rasio normal  BUN : Kreatinin = 15, à bila angka rasio diatasnya maka tipe gangguan ginjal yang dialami Ny. KD akibat penyebab pra renal (CHF),
·        Penyebab hiponatremia karena pengenceran air.
·        Terapi hiponatremia tipe ini biasanya larutan garam pekat dan restriksi air dikombinasikan dengan furosemid, untuk menghilangkan ekses cairan akibat gagal jantung Ny.KD.
2.     Sambungan :
·        Karena sudah “merasa sehat” Ny.KD minta pulang.
·        Satu minggu kemudian Ny. KD masuk RS MS lagi dalam keadaan tidak sadar.
·        Di IGD dokter mendiagnosis DM tipe 1 dengan koma ketoasidosis, dikirim ke ruang ICU.
·        Data laboratorium menunjukan:
a.     Kadar glukosa puasanya 802 mg/dL, urin output 140 ml/jam, dalam pemeriksaan glukose dan keton urin (4+),
b.     Kadar Kalium 4,1 mEq/L.
·        Question #2. Meskipun konsentrasi kalium dalam rentang normal, mengapa kadar kalium dalam serum Ny. KD tetap harus menjadi perhatian Apoteker?  
Jawab :
-         Ny. KD mengalami asidosis  pH darah 7,1 (normal 7,4).
-         Asidosis à Redistribusi ion K+ ke cairan ekstraseluler.
-         (Alkalosis à Redistribusi ion K+ ke cairan intraseluler)
-          Penurunan pH 0,1 à kalium akan ter-redistribusi sebanyak 0.6 mEq/L.
-         Ny. KD à penurunan pH sampai 0,3
-         Kadar Kalium bila asidosis telah terkoreksi, diprediksi akan turun sebesar = 0,3 x 0,6 = 1,8 mEq/L. Jadi kadar Kalium Ny. KD sebetulnya (bila tidak asidosis) menjadi = 4,1 – 1,8 = 2,3 mEq/L.
-         Rekomendasi Apoteker: pemantauan rutin kadar kalium sangat dibutuhkan sambil terapi ketoasidosis diabetiknya dilanjutkan.





C. Obat yang menyebabkan hypokalemia
·        Amphotericin
·        Aspirin
·        Corticosteroids
·        Diuretics
·        Gentamicin
·        Insulin
·        Laxatives
·        Terbutaline
·        Salbutamol
·        Benzylpenicillin (penicillin G) Na
·        Piperacillin+ tazobactam
·        Salicylates
·        Sod. bicarbonate
·        Sod. Chloride
·        Ticarcillin+ clavulanate
D. Obat yang menyebabkan hyperkalemia
·        ACE Inhibitor
·        Antineoplastic agent (cyclophosphamid, vincristine
·        NSAID’s
·        b-blocking agents
·        Ciclosporine
·        Potassium sparing Diuretics
·        Heparin
·        Isoniazid
·        Lithium
·        Penicillins (garam kalium)
·        Potassium suppl.
·        Succynilcholin chlor
·        Tetracycline
LATIHAN SOAL
Sambungan :
1. Hari ke 2 di ICU kesadaran Ny.KD mulai membaik.
-         Kadar gula darah puasanya turun menjadi 330 mg/dL, dan tetap diberikan insulin reguler
-         Hari ketiga di ICU Ny. KD mengalami sesak nafas.
-         Dokter ICU memberikan terapi Salbutamol, Aminofilin dan Deksamethason secara intravena untuk mengatasi sesak nafasnya.. 
-         Question #3. Apakah rekomendasi Apoteker jaga ICU kepada dokter dalam merespon rencana pemberian obat-obatan tersebut.
jawaban :
·        Ny.KD akan diberi terapi:
-         Insulin,
-         Salbutamol (beta agonis),
-         Aminofilin (bronkhodilator) serta
-         Deksamethason.
·        Obat tersebut dapat menginduksi terjadinya kondisi hipokalemia.
·        Maka Apoteker jaga ICU harus mengusulkan kepada dokter agar direncanakan juga monitoring rutin kadar kalium secara berkala.
·        Dokter ICU setuju monitoring kadar kalium tiap 6 jam sekali.
2. Tn. RL. Usia 42 tahun riwayat 2 tahun hipertensi
- Terkontrol dengan tablet hidrochlorothiazide.
- Satu tahun yll didiagnosis penyakit Parkinson
- Terkontrol dengan carbidopa. Tn. RL.
- Masuk RS MS setelah mengalami episode hipotensi. Ketika masuk RS hasil tes laboratorium hematokrit 27% Ada riwayat peminum alkohol kronis.
- Hasil tes lainya: Total Billirubin 3,5 mg/dL, Billirubin Direct 0,5 mg/dL, ALP 40 unit/L, AST 32 Unit/L dan ALT 27 unit/L.
- Question. Ada 3 penyebab utama hiperbilirubin pada orang dewasa, dan apa penyebab paling logis dari peningkatan bilirubin pada Tn. RL?.







Comments

Popular posts from this blog

Soal UKAI terbaru

Latihan soal UKAI

Latihan soal ujian UKAI